METODOLOGI
PENGEMBANGAN SAINS ANAK USIA DINI
CARA
MENJELASKAN PELANGI, HUJAN DAN MATAHARI TERBIT SERTA TENGGELAM PADA AUD
OLEH
:
ISA HIDAYATI / 1100795
PG PAUD REGULER 2011
DOSEN PEMBIMBING:
Dra.Yaswinda,M.Pd
PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA
DINI
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2012
Pelangi
Fakta
ilmiah tentang pelangi
Terjadinya
pelangi adalah pembiasan cahaya. Ketika dibiaskan, cahaya akan berubah arah.
Biasanya pembelokan ini terjadi ketika cahaya pindah dari medium satu ke yang
lain. Hal ini terjadi karena cahaya bergerak dengan kecepatan berbeda dalam
medium berlainan.
Pelangi terbentuk karena pembiasan sinar matahari oleh tetesan air yang ada di atmosfir. Ketika sinar matahari melalui tetesan air, cahaya tersebut dibengkokkan sedemikian rupa sehingga membuat warna-warna yang ada pada cahaya tersebut terpisah. Tiap warna dibelokkan pada sudut yang berbeda, dan warna merah adalah warna yang paling terakhir dibengkokkan, sedangkan ungu adalah yang paling pertama.
Pelangi terbentuk karena pembiasan sinar matahari oleh tetesan air yang ada di atmosfir. Ketika sinar matahari melalui tetesan air, cahaya tersebut dibengkokkan sedemikian rupa sehingga membuat warna-warna yang ada pada cahaya tersebut terpisah. Tiap warna dibelokkan pada sudut yang berbeda, dan warna merah adalah warna yang paling terakhir dibengkokkan, sedangkan ungu adalah yang paling pertama.
berawal
dari cahaya matahari, cahaya matahari adalah cahaya yang terdiri dari beberapa
warna atau sering disebut polikromatik. Cahaya yang bisa ditangkap oleh mata
manusia dengan tanpa alat bantu hanya 7 warna yaitu warna merah, jingga,
kuning, nila, dan ungu. Warna-warna tersebut disebut juga dengan cahaya tampak.
Cara menjelaskan pelangi kepada
Anak Usia Dini
Pendidik
dapat menjelaskan dengan cara membawa senter dan beberapa kantong plastik
dengan dengan warna yang berbeda. Plastik yang dibawa ada yang bewarna merah, hijau, dan kuning.
Pendidik menyalakan senter dan memasukkanya ke dalam plastik yang bewarna merah
maka warna yang terpancar dari senter itu tidak lagi putih namun akan bewarna
merah, begiru juga dengan plastik yang selanjutnya. Maka warna yang dipancarkan
akan berbeda-beda walaupun sebenarnya warna asli cahaya senter adalah putih
namun karena plastik pembungkusnya berbeda maka warna yang dipancarkan akan
berbeda pula. Begitu pula dengan cahaya matahari yang sebenarnya berwarna putih
namun ketika melewati air hujan akan berubah menjadi beragam warna karena
pembiasan yang terjadi karena melawati medium yang berbeda.
Hujan
Fakta ilmiah
tentang hujan
Hujan adalah peristiwa turunnya
air dari langit ke bumi. Awalnya air hujan berasal dari air dari bumi seperti
air laut, air sungai, air danau, air waduk, air sawah, air comberan, air susu,
air jamban, air kolam, dan lain sebagainya.
Selain air yang berbentuk fisik,
air yang menguap ke udara juga bisa berasal dari tubuh manusia, binatang,
tumbuh-tumbuhan, serta benda-benda lain yang mengandung air.
Air-air tersebut umumnya
mengalami proses penguapan atau evaporasi akibat adanya bantuan panas matahari.
Air yang menguap / menjadi uap melayang ke udara dan akhirnya terus bergerak
menuju langit yang tinggi bersama uap-uap air yang lain. Di langit yang tinggi
uap tersebut mengalami proses pemadatan atau kondensasi sehingga membentuk
awan. Dengan bantuan angin awan-awan tersebut dapat bergerak kesana-kemari baik
vertikal, horizontal dan diagonal.
Akibat angin atau udara yang
bergerak pula awan-awan saling bertemu dan membesar menuju langit / atmosfir
bumi yang suhunya rendah atau dingin dan akhirnya membentuk butiran es dan air.
Karena berat dan tidak mampu ditopang angin akhirnya butiran-butiran air atau
es tersebut jatuh ke permukaan bumi (proses presipitasi). Karena semakin rendah
suhu udara semakin tinggi maka es atau salju yang terbentuk mencair menjadi
air, namun jika suhunya sangat rendah maka akan turun tetap sebagai salju.
Hujan
tidak hanya turun berbentuk air dan es saja, namun juga bisa berbentuk embun
dan kabut. Hujan yang jatuh ke permukaan bumi jika bertemu dengan udara yang
kering, sebagian hujan dapat menguap kembali ke udara. Hujan besar memiliki
kecepatan jatuhnya air yang tinggi sehingga terkadang terasa sakit jika
mengenai anggota badan kita.
Cara menjelaskan hujan kepada Anak
Usia Dini
Sebagai
pendidik pada Anak Usia Dini kita dapat menjelaskan hujan dengan cara menjelaskan
awalnya kita memasukkan air kedalam kulkas, maka sedikit demi sedikit air akan
berubah menjadi batu es, begitu pula dengan air yang ada di bumi bila kena
cahaya matahari akan berubah menjadi uap air yang terbang ke udara dan menjadi
awan. Maka ketika kita mengeluarkan batu
es dari kulkas maka batu es itu akan meleleh kembali menjadi air. Begitu pula
dengan awan apabila telah berat maka akan jatuh menjadi air kembali.
Matahari
terbit dan terbenam
Fakta
ilmiah tentang matahari terbit dan terbenam
Matahari terbit adalah peristiwa dimana sisi teratas Matahari muncul di atas horizon di timur. Matahari terbit tidak sama dengan fajar, dimana langit mulai terang, beberapa waktu sebelum Matahari
muncul, mengakhiri twilight (peristiwa cahaya Matahari terlihat mulai
akhir senja hingga fajar). Karena refraksi atmosfer menyebabkan Matahari masih dapat terlihat
sementara berada di bawah horizon.
Sunset atau matahari terbenam adalah hilangnya Sun di bawah cakrawala di barat sebagai akibat dari rotasi bumi .Waktu matahari terbenam didefinisikan
dalam astronomi sebagai saat ketika trailing edge dari
disk matahari menghilang di bawah cakrawala di barat. Jalur sinar cahaya dari Matahari pengaturan sangat
terdistorsi dekat cakrawala karena refraksi
atmosfer , membuat
matahari terbenam tampak terjadi ketika disk matahari sudah sekitar satu
diameter di bawah cakrawala. Sunset
berbeda dari senja , yang merupakan saat di mana
kegelapan jatuh, yang terjadi ketika matahari berada sekitar delapan belas
derajat di bawah cakrawala. Periode
antara matahari terbenam dan senja disebut senja . Sunset
menciptakan kondisi atmosfer unik seperti sering warna oranye dan merah intens
Matahari dan langit sekitarnya.
Waktu matahari terbenam bervariasi sepanjang tahun, dan ditentukan oleh
posisi pemirsa di Bumi, ditentukan oleh bujur dan lintang, dan ketinggian. Perubahan harian kecil dan terlihat
semi-tahunan perubahan waktu matahari terbenam didorong oleh kemiringan sumbu
Bumi, rotasi harian bumi, gerakan planet di orbit tahunan elips mengelilingi
Matahari, dan Bumi dan revolusi Bulan dipasangkan sekitar masing-masing
lainnya.
Cara menjelakan matahari terbit dan
terbenam kepada anak usia dini
Pendidik
dapat menjelaskan tentang matahari terbit dan terbenam dengan cara menggunakan
media berupa globe, boneka dari kertas, selotip dan senter . Globe diibaratkan
dengan bumi tempat kita berada dan senter adalah matahari. Sementara itu boneka
kertas dapat kita tempelkan pada globe dengan selotip. Senter dinyalakan dan
dihadapkan pada globe sambil globe diputar dari awal boneka tidak kena cahaya
menjadi kena oleh cahaya. Pendidik dapat menjelaskan saat itulah terbitnya
matahari. Dari awalnya gelap maka setelah globe diputar boneka akan mendapatkan
cahaya. Globe terus diputar hingga akhirnya boneka akan gelap kembali.
Maka pendidik dapat menjelaskan saat
itulah matahari terbenam dan hari gelap kembali.
Komentar
Posting Komentar